Harga Emas Antam dan Perhiasan Anjlok Drastis 19 Juni 2025, Cek Rinciannya

Pada Kamis, 19 Juni 2025, harga emas di Indonesia mengalami penurunan yang signifikan. Penurunan ini terjadi pada berbagai jenis emas dan penyedia, termasuk emas Antam dan emas yang dijual di Pegadaian (Antam, Galeri24, dan UBS), serta emas perhiasan.

Harga emas Antam mengalami penurunan sebesar Rp6.000 per gram, menjadi Rp1.937.000 per gram. Selain itu, harga buyback (harga beli kembali) emas Antam juga merosot sebesar Rp6.000, menjadi Rp1.781.000 per gram.

Penurunan harga juga terjadi pada emas yang dijual di Pegadaian, dengan rincian sebagai berikut:

• Emas Antam: Turun Rp7.000, menjadi Rp1.998.000 per gram.
• Emas Galeri24: Turun Rp7.000, menjadi Rp1.925.000 per gram.
• Emas UBS: Mengalami penurunan yang lebih besar, yaitu Rp12.000, menjadi Rp1.941.000 per gram.

Selain itu, harga emas perhiasan juga dilaporkan turun drastis dibandingkan dengan akhir pekan sebelumnya pada 15 Juni 2025.

Penurunan harga emas ini dipicu oleh beberapa faktor global yang saling berkaitan:

• Potensi Kesepakatan Geopolitik: Adanya potensi kesepakatan nuklir antara Iran dan Amerika Serikat, serta kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dengan Tiongkok dan Uni Eropa, cenderung mengurangi daya tarik emas sebagai aset safe haven.
• Kebijakan Moneter The Fed: Kebijakan Federal Reserve (The Fed) yang menahan suku bunga dan memperkirakan penurunan suku bunga yang lebih lambat dari perkiraan sebelumnya, membuat dolar AS lebih menarik dan menekan harga emas.
• Ketegangan Geopolitik dan Tarif: Meskipun ada potensi kesepakatan, ketegangan geopolitik yang berkelanjutan antara Iran dan Israel, serta kebijakan tarif yang diterapkan oleh Amerika Serikat, juga turut memengaruhi fluktuasi harga emas.
• Faktor Ekonomi Makro: Harga emas global dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS juga menjadi faktor penting yang memengaruhi harga emas di pasar domestik.

Analis menyarankan investor untuk tidak agresif membeli emas saat ini. Investor disarankan untuk terus memantau situasi pasar karena harga emas masih berpotensi untuk turun dalam sepekan ke depan. Emas idealnya hanya mengisi 10-20% dari portofolio investasi sebagai aset safe haven. Penting bagi investor untuk terus memantau pergerakan harga emas untuk mendapatkan keuntungan optimal dan membandingkan harga antar penyedia seperti Galeri24, Antam, dan UBS sebelum melakukan transaksi, terutama untuk volume besar.

Emas idealnya hanya mengisi 10-20% dari total portofolio investasi. Proporsi ini disarankan karena emas berfungsi sebagai aset safe haven, yang dapat melindungi nilai investasi di tengah ketidakpastian ekonomi atau pasar.

Ya, ada pajak yang dikenakan saat menjual emas batangan. Untuk transaksi jual emas batangan di atas Rp10 juta di PT Antam, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar:

• 1,5% bagi penjual yang memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
• 3% bagi penjual yang tidak memiliki NPWP.

Harga tertinggi emas Antam yang tercatat sebelumnya adalah pada 22 April 2025, di mana harganya mencapai Rp2.016.000 per gram.

Pilihan antara menjual atau menggadaikan emas sangat bergantung pada kebutuhan keuangan dan tujuan jangka panjang investor. Jika investor membutuhkan dana cepat dan tidak ingin kehilangan kepemilikan emas secara permanen, menggadaikan bisa menjadi pilihan. Namun, jika tujuan investor adalah merealisasikan keuntungan atau tidak membutuhkan emas dalam jangka panjang, menjual bisa menjadi opsi yang lebih baik.