[{"title":"Pertamina Raup Pendapatan Rp1.194 T di 2024","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250613062506-85-1239223/pertamina-raup-pendapatan-rp1194-t-di-2024","summary":"PT Pertamina (Persero) mencatat pendapatan sebesar US$75,33 miliar atau sekitar Rp1.194 triliun pada tahun 2024, dengan laba bersih mencapai US$3,13 miliar atau Rp49,54 triliun. Selain itu, Pertamina berhasil mempertahankan produksi migas di angka 1 juta barel setara minyak, memenuhi 70% kebutuhan BBM nasional, serta 100% kebutuhan avtur dan diesel dari kilang domestik. Pertamina juga memperkuat infrastruktur distribusi energi dengan lebih dari 15 ribu titik retail BBM, 260 ribu pangkalan LPG, 6.700 gerai Pertashop, dan 573 lokasi BBM Satu Harga. Dalam bisnis gas, Pertamina mengoperasikan lebih dari 33 ribu km pipa transmisi dan distribusi gas serta sekitar 820 ribu sambungan jargas. Pertamina juga aktif dalam pengembangan bisnis terbarukan, mengelola 13 wilayah kerja geothermal, PLTGU, dan PLTS dengan total kapasitas 2.502,12 MW, serta memproduksi biofuel B35, HVO, Pertamax Green 95, dan proyek UCO untuk SAF. Kontribusi Pertamina kepada negara mencapai Rp401,73 triliun dari pajak, PNBP, dan dividen, serta penyerapan produk dalam negeri senilai Rp415 triliun yang menciptakan efek berganda pada penyerapan tenaga kerja dan peningkatan PDB.\n","bannerUrl":"https://akcdn.detik.net.id/visual/2017/05/24/cfe8d7e2-5932-47b0-ac89-db2e33129fbc_169.jpg?w=650&q=90","articleUrl":"https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250613062506-85-1239223/pertamina-raup-pendapatan-rp1194-t-di-2024"},{"title":"Antam Tebar Dividen Rp3,65 T dan PTBA Rp3,83 T","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250612191852-85-1239163/antam-tebar-dividen-rp365-t-dan-ptba-rp383-t","summary":"PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) membagikan dividen sebesar Rp3,65 triliun atau 100% dari laba bersih tahun 2024. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) sebagai upaya memberikan nilai tambah kepada pemegang saham.\n\nSenada, PT Bukit Asam Tbk (PTBA) juga membagikan dividen sebesar 75% dari laba bersih 2024 atau senilai Rp3,83 triliun. PTBA mencatatkan pendapatan Rp42,76 triliun dan laba bersih Rp5,1 triliun pada tahun 2024, didukung oleh peningkatan penjualan ekspor sebesar 30% menjadi 20,26 juta ton dan penjualan domestik sebesar 6% menjadi 22,64 juta ton. Total penjualan PTBA mencapai 42,89 juta ton, tumbuh 16% dibandingkan tahun sebelumnya. Total aset perusahaan per 31 Desember 2024 tercatat sebesar Rp41,79 triliun, meningkat 8% secara tahunan.","bannerUrl":"https://akcdn.detik.net.id/visual/2025/02/25/ilustrasi-uang-rupiah-1740454735411_169.jpeg?w=650&q=90","articleUrl":"https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250612191852-85-1239163/antam-tebar-dividen-rp365-t-dan-ptba-rp383-t"},{"title":"Rosan ke Sri Mulyani: Terima Kasih Kami Dapat Dividen BUMN","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://ekonomi.bisnis.com/read/20250612/9/1884574/rosan-ke-sri-mulyani-terima-kasih-kami-dapat-dividen-bumn","summary":"CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani, menyampaikan terima kasih kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati atas pengelolaan dividen BUMN. Rosan menyatakan bahwa Danantara kini dapat mengelola dividen mereka sendiri dan berjanji untuk mengoptimalkan serta menciptakan nilai tambah di BUMN yang dikelola.\n\nDana yang dikelola Danantara berasal dari dividen BUMN yang sebelumnya disetor ke Kementerian Keuangan sebagai Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP). Pada tahun buku 2024, pemerintah meraih dividen sebesar Rp71,04 triliun dari tujuh emiten BUMN, dengan kontribusi terbesar dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) sebesar Rp27,51 triliun. Danantara Indonesia akan mengelola dana sekitar Rp170 triliun per tahun dari dividen BUMN untuk investasi di sektor strategis, dengan harapan dapat menciptakan lapangan kerja berkualitas bagi masyarakat Indonesia.\n","bannerUrl":"https://images.bisnis.com/posts/2025/06/12/1884574/24032025-bi-bio-24-danantara_2_1_1742810317.jpg","articleUrl":"https://ekonomi.bisnis.com/read/20250612/9/1884574/rosan-ke-sri-mulyani-terima-kasih-kami-dapat-dividen-bumn"},{"title":"Pertamina Posts $3.1 Billion in Net Profit for 2024, Announces New Board Members","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://jakartaglobe.id/business/pertamina-posts-31-billion-in-net-profit-for-2024-announces-new-board-members","summary":"Perusahaan energi milik negara, Pertamina, melaporkan laba bersih sebesar $3,13 miliar (Rp 49,54 triliun) untuk tahun 2024, didukung oleh kinerja operasional yang kuat di seluruh bisnis hulu, hilir, dan energi terbarukan. Total pendapatan mencapai $75,33 miliar (Rp 1.194 triliun) dengan EBITDA $10,79 miliar (Rp 171,04 triliun).\n\nPertamina memasok 69% kebutuhan minyak nasional dan 37% kebutuhan gas, dengan produksi minyak dan gas rata-rata 1 juta barel setara minyak per hari. Kilang domestik Pertamina memenuhi 70% permintaan bahan bakar nasional, sementara kebutuhan avtur dan solar dipenuhi sepenuhnya oleh produksi lokal.\n\nPertamina mengoperasikan lebih dari 15.000 SPBU, 260.000 pengecer LPG, 6.700 gerai Pertashop, dan 573 distributor BBM satu harga di daerah terpencil. Di sektor energi terbarukan, Pertamina mengelola 13 wilayah kerja panas bumi, pembangkit listrik tenaga surya dan gas-uap, dengan total kapasitas terpasang 2.502,12 MW, serta memproduksi biofuel B35, HVO, Pertamax Green 95, dan mengembangkan SAF.\n\nPertamina menyetor Rp 401,73 triliun ke negara pada tahun 2024 melalui pembayaran pajak dan dividen. Selain itu, terjadi perubahan dalam jajaran Direksi dan Komisaris Pertamina, termasuk penunjukan Simon Aloysius Mantiri sebagai Direktur Utama dan Mochammad Iriawan sebagai Komisaris Utama & Independen.","bannerUrl":null,"articleUrl":"https://jakartaglobe.id/business/pertamina-posts-31-billion-in-net-profit-for-2024-announces-new-board-members"},{"title":"PTBA Bagikan Dividen Rp3,83 Triliun, Setara 75% Laba Bersih","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://tirto.id/ptba-bagikan-dividen-rp383-triliun-setara-75-laba-bersih-hcWb","summary":"PT Bukit Asam Tbk (PTBA) akan membagikan dividen sebesar Rp3,83 triliun, setara dengan 75% dari laba bersih tahun 2024 yang mencapai Rp5,10 triliun. Sisanya, 25% dari laba bersih, akan disimpan sebagai saldo laba yang belum dicadangkan.\n\nMenurut Direktur Utama PTBA, Arsal Ismail, kinerja positif ini didukung oleh peningkatan penjualan ekspor sebesar 30% menjadi 20,26 juta ton dan peningkatan penjualan domestik sebesar 6% menjadi 22,64 juta ton. Total penjualan batu bara PTBA mencapai 42,89 juta ton, tumbuh 16% dibandingkan tahun sebelumnya.\n\nMeskipun harga batu bara mengalami koreksi dan fluktuasi pasar, PTBA berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp42,76 triliun dan EBITDA sebesar Rp8,30 triliun sepanjang tahun 2024. Total aset perusahaan per 31 Desember 2024 tercatat sebesar Rp41,79 triliun, meningkat 8% secara tahunan.\n","bannerUrl":"https://mmc.tirto.id/image/otf/970x0/2023/03/16/antarafoto-revitalisasi-cagar-budaya-jadi-hotel-100719-ief-3_ratio-16x9.jpg","articleUrl":"https://tirto.id/ptba-bagikan-dividen-rp383-triliun-setara-75-laba-bersih-hcWb"},{"title":"Kontribusi PT Gag Nikel ke Antam Masih Minim, di Bawah 10%","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://tirto.id/kontribusi-pt-gag-nikel-ke-antam-masih-minim-di-bawah-10-hcVY","summary":"PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) menyatakan bahwa kontribusi PT Gag Nikel terhadap pendapatan perusahaan masih di bawah 10%, meskipun operasionalnya berjalan sesuai rencana dengan kapasitas produksi sekitar 3 juta metrik ton per tahun. Direktur Utama ANTM, Achmad Ardianto, menekankan komitmen perusahaan untuk mendukung pembangunan ekonomi masyarakat sekitar di Raja Ampat, Papua Barat Daya, sesuai dengan regulasi yang berlaku.\n\nDalam RUPST, Antam mengumumkan pembagian dividen sebesar Rp3,6 triliun, atau 100% dari laba bersih tahun 2024, dengan total pendapatan mencapai Rp69,19 triliun dan laba bersih naik 25% menjadi Rp3,85 triliun. Menanggapi isu pembatasan produksi oleh Komisi VII DPR, Ardianto menyatakan akan mengikuti arahan pemerintah.\n","bannerUrl":"https://mmc.tirto.id/image/otf/970x0/2025/06/04/header-antam-i-6_ratio-16x9.jpg","articleUrl":"https://tirto.id/kontribusi-pt-gag-nikel-ke-antam-masih-minim-di-bawah-10-hcVY"},{"title":"Prabowo Sindir Banyak BUMN Terlalu Bergantung pada Suntikan PMN","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://tirto.id/prabowo-sindir-banyak-bumn-terlalu-bergantung-pada-suntikan-pmn-hcVW","summary":"Presiden Prabowo Subianto mengkritik kinerja sejumlah BUMN yang dinilai kurang efisien dan terlalu bergantung pada Penyertaan Modal Negara (PMN). Prabowo membandingkan BUMN Indonesia dengan perusahaan negara di luar negeri yang tidak menerima modal dari pemerintah. Ia mendorong BUMN untuk mengurangi ketergantungan pada pembiayaan negara dan lebih melibatkan sektor swasta. Pemerintah membutuhkan perusahaan yang efisien dan menggunakan teknologi modern. Terdapat 16 BUMN yang menerima alokasi PMN senilai Rp44,24 triliun pada tahun 2025, termasuk Hutama Karya, Asabri, PLN, dan lainnya. Prabowo meminta agar perusahaan yang mengembangkan bisnis difasilitasi untuk mendukung pembangunan.\n","bannerUrl":"https://mmc.tirto.id/image/otf/970x0/2025/06/12/konpers-infrastruktur-tahun-2025-_ratio-16x9.jpg","articleUrl":"https://tirto.id/prabowo-sindir-banyak-bumn-terlalu-bergantung-pada-suntikan-pmn-hcVW"},{"title":"Tahun Lalu Pendapatan Rp1.194 Triliun, RUPS Pertamina Catatkan Kinerja Positif Sepanjang Tahun 2024","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://www.pikiran-rakyat.com/ekonomi/pr-019413338/tahun-lalu-pendapatan-rp1194-triliun-rups-pertamina-catatkan-kinerja-positif-sepanjang-tahun-2024","summary":"PT Pertamina (Persero) mencatatkan kinerja positif pada tahun 2024, dengan pendapatan mencapai Rp1.194 triliun, EBITDA sebesar Rp171,04 triliun, dan laba bersih Rp49,54 triliun. Produksi migas Pertamina mencapai 1 juta barel setara minyak, memenuhi 69% kebutuhan minyak nasional dan 37% kebutuhan gas nasional. Kilang Pertamina memenuhi 70% kebutuhan BBM nasional, termasuk 100% kebutuhan avtur dan diesel.\n\nPertamina memperkuat infrastruktur distribusi energi dengan lebih dari 15.000 titik retail BBM, 260.000 titik pangkalan LPG, 6.700 gerai Pertashop, dan 573 lokasi BBM Satu Harga. Dalam bisnis gas, Pertamina mengoperasikan lebih dari 33.000 km pipa transmisi dan distribusi gas serta sekitar 820 ribu sambungan jargas.\n\nPertamina juga menjadi kontributor utama dalam bisnis energi terbarukan, mengelola 13 wilayah kerja geothermal, PLTGU, dan PLTS dengan total kapasitas 2.502,12 MW, serta memproduksi biofuel B35, HVO, Pertamax Green 95, dan proyek UCO untuk SAF. Kontribusi Pertamina kepada negara mencapai Rp401,73 triliun dari pajak, PNBP, dan dividen, dengan penyerapan produk dalam negeri senilai Rp415 triliun.\n","bannerUrl":"https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:0x0/703x0/webp/photo/2025/06/13/2445798780.jpeg","articleUrl":"https://www.pikiran-rakyat.com/ekonomi/pr-019413338/tahun-lalu-pendapatan-rp1194-triliun-rups-pertamina-catatkan-kinerja-positif-sepanjang-tahun-2024"},{"title":"Presiden Prabowo Sentil BUMN yang Lamban: Terlalu Andalkan Suntikan PMN","indexedAt":"2025-06-13T06:04:59.022Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://wartaekonomi.co.id/read570764/presiden-prabowo-sentil-bumn-yang-lamban-terlalu-andalkan-suntikan-pmn","summary":"Presiden Prabowo Subianto mengkritik kinerja sejumlah BUMN yang dianggap kurang efisien dalam proyek infrastruktur karena terlalu bergantung pada Penyertaan Modal Negara (PMN). Prabowo menyoroti bahwa BUMN sering merasa tidak masalah jika bekerja lambat atau boros karena ada PMN. Ia membandingkan dengan perusahaan swasta internasional yang lebih efisien dan hemat anggaran tanpa PMN.\n\nPrabowo menekankan pentingnya perubahan paradigma pembangunan infrastruktur dengan melibatkan lebih banyak peran swasta, baik dari dalam maupun luar negeri. Pemerintah akan mempermudah perizinan, pengadaan lahan, dan kepastian hukum untuk sektor swasta. Langkah ini menandai upaya pemerintah untuk meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas dalam proyek strategis nasional serta memperkuat kolaborasi dengan pihak swasta yang lebih kompetitif.\n","bannerUrl":null,"articleUrl":"https://wartaekonomi.co.id/read570764/presiden-prabowo-sentil-bumn-yang-lamban-terlalu-andalkan-suntikan-pmn"}]
