Peringatan Pemerintah Indonesia kepada Worldcoin

Peringatan Pemerintah Indonesia kepada Worldcoin. Temukan berita terbaru, sumber informasi lengkap, serta video dan gambar pendukung terkait isu ini.

letter

Metrics

{"image":"https://dam.mediacorp.sg/image/upload/s--J5rWqqZW--/fl_relative,g_south_east,l_mediacorp:cna:watermark:2023-11:afp_watermark_14112023,w_0.1/f_auto,q_auto/c_fill,g_auto,h_338,w_600/v1/mediacorp/cna/image/2025/05/05/000_34m62zl.jpg?itok=QIM39y2f","trendingStart":"2025-06-03T14:21:07.784Z","trendingEnd":"2025-06-03T14:21:07.779Z","updatedAt":"2025-06-05T08:58:11.884Z","articleCount":3}

letter

Rangkuman

Pemerintah Indonesia telah mengambil tindakan tegas terhadap Worldcoin, sebuah proyek identitas digital dan mata uang kripto global, terkait kekhawatiran atas pengumpulan data biometrik dan pelanggaran perizinan. Sejumlah langkah telah diambil, termasuk penangguhan operasi dan pemblokiran situs web, untuk melindungi masyarakat dari potensi risiko yang ditimbulkan.

Pelanggaran Utama dan Kekhawatiran Pemerintah

Berikut adalah poin-poin penting terkait pelanggaran dan kekhawatiran yang mendasari tindakan pemerintah terhadap Worldcoin:

Pengumpulan Data Biometrik Tanpa Izin
- Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia menangguhkan sementara operasi Worldcoin dan layanan World ID menyusul laporan masyarakat mengenai aktivitas mencurigakan terkait pengumpulan data biometrik melalui pemindaian iris.
- Proyek ini, yang diluncurkan oleh perusahaan AS Tools for Humanity (TFH), bertujuan membedakan manusia dari entitas kecerdasan buatan (AI) melalui verifikasi iris.
Pelanggaran Lisensi Operasional
- Perusahaan yang mewakili Worldcoin di Indonesia, yaitu Terang Bulan Abadi dan Sandina Abadi Nusantara, diduga beroperasi di bawah entitas hukum yang berbeda dan tanpa izin yang sesuai.
- Terang Bulan Abadi juga diduga tidak memiliki lisensi Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang diperlukan dan menggunakan lisensi perusahaan lain.
- Situs web Worldcoin diblokir sementara karena mempromosikan pemindaian iris kepada pengguna Indonesia tanpa izin yang sesuai.

Tindakan ini diambil sebagai langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi risiko yang belum teridentifikasi sepenuhnya.

Langkah dan Peringatan Tegas dari Pemerintah

Pemerintah Indonesia telah mengambil beberapa langkah konkret dalam menangani isu Worldcoin:

1

Penangguhan Operasi

Operasi Worldcoin dan layanan World ID dihentikan sementara untuk investigasi lebih lanjut dan perlindungan publik.
2

Pemanggilan Perusahaan Terkait

Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memanggil perwakilan dari Terang Bulan Abadi dan Sandina Abadi Nusantara untuk memberikan klarifikasi.
3

Pemblokiran Situs Web

Situs web Worldcoin telah diblokir sementara oleh pemerintah karena melanggar ketentuan perizinan.
4

Ancaman Penutupan Permanen

Menteri Komunikasi dan Informatika, Meutya Hafid, menyatakan bahwa jika perusahaan gagal memenuhi panggilan dan klarifikasi, operasi mereka di Indonesia dapat ditutup secara permanen.

Pemerintah menekankan pentingnya kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku di Indonesia bagi semua penyelenggara sistem elektronik.

Konteks Tambahan dan Respon Perusahaan

Worldcoin, yang didirikan oleh CEO OpenAI Sam Altman, telah menarik perhatian global dan juga di Indonesia dengan menawarkan insentif berupa cryptocurrency.

Insentif dan Partisipasi Publik
- Worldcoin menawarkan insentif token yang bernilai sekitar Rp800.000 per token kepada peserta yang bersedia memindai iris mereka, yang menarik antrean panjang di beberapa lokasi di Jakarta.
Respon Tools for Humanity (TFH)
- TFH, perusahaan di balik Worldcoin, menyatakan telah berinteraksi dengan otoritas Indonesia sejak Oktober dan akan mencari kejelasan mengenai persyaratan izin dan perizinan yang relevan.
Pengawasan Global
- Worldcoin menghadapi pengawasan yang meningkat secara global, termasuk larangan dan denda di negara lain terkait potensi pelanggaran perlindungan data.

Kasus ini menyoroti pentingnya perlindungan data pribadi dan kepatuhan terhadap regulasi di era teknologi digital yang berkembang pesat.

play_circle

Video

gallery_thumbnail

Gambar

article

Sumber

[{"title":"Indonesia Warns Worldcoin of Permanent Closure If It Skips Summons","indexedAt":"2025-05-30T08:07:25.704Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://jakartaglobe.id/tech/indonesia-warns-worldcoin-of-permanent-closure-if-it-skips-summons","summary":"Pemerintah Indonesia berencana memanggil operator lokal Worldcoin, proyek mata uang kripto dan identitas digital yang didirikan oleh CEO OpenAI Sam Altman, atas dugaan aktivitas pemindaian iris yang tidak sah di beberapa kota. Menteri Komunikasi dan Informatika, Meutya Hafid, mengatakan bahwa Kementerian telah menangguhkan kegiatan Terang Bulan Abadi, perusahaan yang mewakili Worldcoin di Indonesia, karena mempromosikan pemindaian iris tanpa izin yang tepat. Perusahaan tersebut juga diduga tidak memiliki izin Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang diperlukan. Jika perusahaan gagal memenuhi panggilan tersebut, operasi mereka di Indonesia dapat ditutup secara permanen. Worldcoin sendiri telah menarik perhatian di Indonesia dengan menawarkan insentif berbasis token kepada ribuan peserta yang bersedia memindai iris mereka.\n","bannerUrl":"https://img2.beritasatu.com/cache/jakartaglobe/960x620-3/2024/11/1732083704-960x540.webp","articleUrl":"https://jakartaglobe.id/tech/indonesia-warns-worldcoin-of-permanent-closure-if-it-skips-summons"},{"title":"Indonesia Blocks Sam Altman’s Worldcoin Website Over Licensing Violations","indexedAt":"2025-05-30T08:07:25.704Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://jakartaglobe.id/tech/indonesia-blocks-sam-altmans-worldcoin-website-over-licensing-violations","summary":"Pemerintah Indonesia telah memblokir sementara situs web Worldcoin, proyek mata uang kripto global yang didirikan oleh Sam Altman, karena pelanggaran lisensi. Kementerian Komunikasi dan Informatika menyatakan bahwa situs web tersebut mempromosikan pemindaian iris kepada pengguna Indonesia tanpa izin yang sesuai. Perusahaan yang mewakili Worldcoin di Indonesia, Terang Bulan Abadi, diduga tidak memiliki lisensi Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) yang diperlukan dan menggunakan lisensi perusahaan lain. Tindakan ini merupakan langkah preventif untuk melindungi masyarakat dari potensi risiko, dan Terang Bulan Abadi akan dipanggil untuk klarifikasi. Worldcoin telah memperluas pendaftaran identitas digitalnya di Indonesia sejak 2024, menawarkan insentif token yang bernilai sekitar Rp 800.000 per token.\n","bannerUrl":"https://img2.beritasatu.com/cache/jakartaglobe/960x620-3/2025/02/1739329201-1024x683.webp","articleUrl":"https://jakartaglobe.id/tech/indonesia-blocks-sam-altmans-worldcoin-website-over-licensing-violations"},{"title":"Indonesia Suspends TFH's World ID Operations Over Biometric Data Concerns","indexedAt":"2025-05-31T23:08:44.020Z","favicon":"https://www.google.com/s2/favicons?sz=64&domain_url=https://jakartaglobe.id/tech/indonesia-suspends-tfhs-world-id-operations-over-biometric-data-concerns","summary":"Kementerian Komunikasi dan Digital Indonesia telah menangguhkan sementara operasi Worldcoin dan layanan World ID setelah laporan masyarakat tentang aktivitas mencurigakan terkait pengumpulan data biometrik. Perusahaan AS, Tools for Humanity (TFH), meluncurkan proyek verifikasi ID digital di Indonesia pada 12 Februari dengan memindai iris pengguna untuk membedakan manusia dan entitas yang dihasilkan AI. Kementerian akan memanggil dua perusahaan terkait layanan tersebut, Terang Bulan Abadi dan Sandina Abadi Nusantara, karena diduga beroperasi di bawah entitas hukum yang berbeda dan tanpa izin yang sesuai. Penangguhan ini bertujuan untuk melindungi publik dari potensi risiko, menyusul video viral antrean panjang di gerai Worldcoin di Jakarta yang menawarkan cryptocurrency sebagai ganti pemindaian retina. TFH, yang telah terlibat dengan otoritas Indonesia sejak Oktober 2024, menyatakan akan mencari kejelasan mengenai persyaratan izin dan perizinan yang relevan, sementara menghadapi pengawasan yang meningkat secara global, termasuk larangan dan denda di negara lain terkait pelanggaran perlindungan data.\n","bannerUrl":"https://img2.beritasatu.com/cache/jakartaglobe/960x620-3/2025/02/1739430666-2560x1527.webp","articleUrl":"https://jakartaglobe.id/tech/indonesia-suspends-tfhs-world-id-operations-over-biometric-data-concerns"}]