Pemerintah Tolak Amnesti Demonstran Agustus 2025, Fokus Kategori Lama
Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra menyatakan pemerintah tidak akan memberikan amnesti atau abolisi bagi tersangka demonstrasi dan kerusuhan akhir Agustus 2025. Pemerintah justru fokus mengkaji kategori lain yang kasus hukumnya sudah terjadi bertahun-tahun. Kategori yang diusulkan meliputi pengguna narkotika, pelaku makar tanpa senjata, pelanggar UU ITE terkait penghinaan presiden, serta narapidana berkebutuhan khusus dan lansia. Opsi amnesti bagi pengedar narkoba skala kecil juga dipertimbangkan.
Berita Terbaru

FFWS Global Finals 2025: Tiket Gratis, Total Hadiah Rp19 Miliar!

Liga Inggris Sulit, Liverpool Lebih Berpeluang di Liga Champions?

Indonesia Tinggalkan Wacana, Fokus Aksi Nyata Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca

Korupsi Energi Nuklir Ukraina: Pejabat Dekat Zelenskyy Terseret

Prilly Latuconsina: FFI 2025 Jangkau Lebih Luas, Kolaborasi Lokal Jadi Kunci

Danantara: Kemitraan Strategis Dorong Efisiensi Industri & Ekonomi

Meta Hapus Tombol Suka dan Komentar Facebook di Situs Eksternal

Piala Dunia 2026: Italia Hadapi Misi Mustahil Lawan Norwegia

Ketua Umum PKK Dorong Konsistensi Implementasi Hasil Rakernas X

Dua Menteri Ukraina Mundur, Terseret Skandal Korupsi Besar
