Garda Indonesia: Aturan Wajib KTP Bali bagi Sopir Taksi Online Diskriminatif
Ketua Garda Indonesia, Igun Wicaksono, mendesak Pemprov Bali mengevaluasi rencana aturan wajib ber-KTP Bali bagi sopir Angkutan Sewa Khusus Pariwisata (ASKP) seperti taksi online. Kebijakan ini dinilai rawan diskriminasi dan berpotensi menghilangkan pekerjaan pengemudi non-KTP Bali. Garda Indonesia mendukung kebijakan pro-rakyat, namun menolak perlakuan berbeda berdasarkan KTP, serta khawatir kebijakan serupa akan merambat ke daerah lain.
Berita Terbaru

Google Doodle Rayakan Hari Ayah Nasional, Simbol Ayah Pelindung Keluarga

Timur Kapadze: Pelatih Sukses Uzbekistan yang Kini Dikaitkan Timnas Indonesia

Program Makan Bergizi Gratis Jepara: 166 Ribu Warga Sudah Rasakan Manfaat

Mantan Kepala Intelijen Korsel Ditangkap, Terkait Darurat Militer Yoon Suk Yeol

Kim Kardashian: ChatGPT Selalu Keliru, Bikin Saya Gagal Ujian

BTN dan IKAHI Jalin Kerja Sama, Ribuan Hakim Kini Lebih Mudah Punya Rumah

Oppo Reno 15 Series Meluncur 17 November, Intip Bocoran Spesifikasinya!

Casemiro: Brasil Kehilangan Besar Tanpa Neymar yang Bugar Penuh

KPK Periksa Mantan Direktur Kemenag, Dalami Korupsi Kuota Haji

Senat AS Setujui Pendanaan, Shutdown Terlama Berakhir?
