Pertamina Lirik Blok Tuna, Siap Gandeng Rusia di Tengah Sanksi AS
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menyatakan minatnya untuk menggarap Blok Tuna di Laut Natuna Utara. Pertamina berpeluang bermitra dengan perusahaan migas Rusia, Zarubezhneft, yang sebelumnya bekerja sama dengan Harbour Energy Group. Kerja sama sebelumnya terhenti akibat sanksi Amerika Serikat terhadap Rusia. Pertamina melihat ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan produksi minyak nasional, dengan mengikuti prosedur yang berlaku.
Berita Terbaru

#IndonesiaGelap Trending di X, Warganet Kritik Keras Pemerintahan Prabowo-Gibran

Vinicius Junior Guncang Bernabeu: Tolak Kontrak Jika Xabi Alonso Melatih

BGN Ajukan Rp28,6 Triliun: Perkuat Gizi di Pelosok Negeri

Bom Bunuh Diri Guncang Islamabad, 12 Tewas: Pakistan Tuduh India

Samuel Christ Raih Alpha Under 40 2025: Inovasi Kunci Inspirasi Muda

Trump Janjikan Dividen Tarif USD2.000, Warga AS Bakal Terima Rp33 Juta

Boeing Luncurkan Virtual Airplane, Pelatihan Pilot Kini Lebih Cepat

Kylian Mbappe Goda Upamecano, Sinyal Kuat ke Real Madrid?

Satu Standar Perlindungan: DPR Dorong Revisi UU Penyiaran Cakup OTT

Australia Temukan Spesies Lebah "Lucifer" Bertanduk Unik
