Pengamat: Whoosh Keinginan Jokowi, Bukan Kebutuhan Mendesak Publik
Pengamat transportasi Djoko Setijowarno menyatakan pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Whoosh merupakan keinginan Presiden Joko Widodo, bukan kebutuhan mendesak masyarakat. Ia menyoroti PT KAI yang harus mengangsur utang Rp 2,2 triliun pada 2025, padahal seharusnya fokus pada pengembangan transportasi publik. Djoko juga berpendapat bahwa konektivitas antarmoda di perkotaan dan pedesaan Jawa lebih vital daripada melanjutkan kereta cepat hingga Surabaya.
Berita Terbaru

Arsène Wenger: AI Akan Revolusi Sepak Bola, Dimulai dari Piala Dunia 2026

Fans dan Eks Pemain Desak Alessandro Del Piero Kembali ke Juventus

Cak Imin: Prabowo Tawarkan Ekonomi Konstitusi, Kembalikan Peran Negara untuk Rakyat

Trump Umumkan: Kazakhstan Resmi Gabung Abraham Accords

Erlyanie Bela Irish Bella, Ungkap Fitnah Dunia Tak Henti Menerpa

Gajian YouTube: Cairkan Uang dari 1.000 Subscriber Lewat AdSense

Ancaman Gempa Bandung Raya: BRIN Ungkap Sesar Cimandiri Sepanjang 100 Km

Chelsea Menang Telak, Estevao Cadangan Justru Beri Dampak Instan

Marsini: Beban Berat Jaga Nama Baik Marsinah Usai Gelar Pahlawan

AS Tinjau Usulan Putin, Perjanjian Nuklir New START di Ujung Tanduk?
