AS Serang Kapal di Pasifik, 67 Tewas: Transparansi Operasi Anti-Narkoba Dipertanyakan
Amerika Serikat kembali menyerang kapal di Pasifik Timur, menewaskan dua orang dan meningkatkan total korban jiwa menjadi 67 sejak September 2025. Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth mengklaim kapal tersebut terlibat penyelundupan narkotika, namun tanpa bukti publik. Operasi ini memicu kritik internasional, termasuk dari PBB dan ahli hukum, yang menuding AS melakukan pembunuhan di luar proses hukum dan kurang transparan.
Berita Terbaru
Indonesia Tertinggal Jauh di 5G, China Sudah Kembangkan 6G
Nova Arianto Ungkap Alasan Cadangkan Gholy dan Mierza Lawan Brasil
Santri Terjebak 2 Jam di Puncak Pohon Kelapa 20 Meter, Dievakuasi BPBD
Rama Duwaji: Calon Ibu Negara New York, Seniman Digital Keturunan Suriah
Rumor Pernikahan Nassar dan Lala Nurlela, Hanya Akal-akalan Igun?
Generasi Sandwich: Wajib Punya Dana Darurat, Ini Alasannya
Mudah! Begini Cara Lacak Lokasi Orang Pakai Smartphone
Mayweather Tolak Rp130 M Lawan Margarito, Keputusan Terbukti Bijak
Komjen Karyoto: Polisi Penolong Butuh Soliditas dan Pam Swakarsa
Belanda Tetap Jual Senjata ke Israel, Abaikan Risiko Genosida
