China: Influencer Wajib Berlisensi untuk Konten Serius, Cegah Misinformasi
Pemerintah China memberlakukan aturan baru yang mewajibkan influencer memiliki kualifikasi resmi untuk membahas topik serius seperti keuangan, kesehatan, hukum, dan pendidikan di platform media sosial. Aturan ini, yang berlaku sejak 25 Oktober 2025, bertujuan mengurangi misinformasi online dan berlaku untuk platform seperti Douyin dan Weibo. Selain itu, iklan produk medis juga dilarang, dan konten AI harus diungkapkan.
Berita Terbaru

Konsumen Kaget Terima Ubin Batu, Pesan Galaxy Z Fold7 dari Amazon

Chelsea Pagari Malo Gusto dengan Kontrak Baru, Amankan Bek Andalan

Cegah Tawuran dan Balap Liar, Polres Bogor Gencarkan Patroli di Malam Hari

Trump Ancam Hentikan Dana Federal New York Jika 'Komunis' Mamdani Menang

Yuni Shara Blusukan ke Pasar Kotagede, Penampilan Santainya Curi Perhatian

IHSG Diprediksi Menguat Tajam, Berpotensi Sentuh 8.354 Hari Ini

Samsung Bangun Pabrik AI Raksasa, Andalkan 50.000 GPU Nvidia Blackwell

Imbang Lawan Forest, Benjamin Sesko Dikritik Pedas Gary Neville

Pandji Pragiwaksono Dikecam Keras, Lelucon Adat Toraja Tuai Sorotan

Trump Akui Putin dan Xi Pemimpin Tangguh, Klaim Bisa Hentikan Perang Ukraina
