Rekening Bisa Ludes Akibat QRIS Palsu, BI: Tanggung Jawab Bersama
Metode pembayaran QRIS yang populer di Indonesia kini menjadi target baru penipuan digital, terutama melalui modus phishing QRIS palsu. Penipu meniru identitas pedagang, membuat rekening korban bisa ludes tanpa disadari. Deputi Gubernur Bank Indonesia, Filianingsih Hendarta, menegaskan bahwa keamanan QRIS adalah tanggung jawab bersama antara BI, ASPI, PJP, pedagang, dan pembeli. Pedagang diimbau untuk mengawasi gambar QRIS dan memeriksa notifikasi pembayaran, sementara pembeli juga harus lebih waspada.
Berita Terbaru
Xiaomi 15T Series: Fitur Kamera Rahasia untuk Foto Lebih Apik
Bukan Cuma Rossi, Ini Daftar Pembalap MotoGP yang Tak Suka Marc Marquez
Cucu Puun Baduy Korban Begal, Guru Spiritual Hercules
Topan Kalmaegi: Filipina Tetapkan Darurat Nasional, Ratusan Jiwa Melayang
Bedu Rasakan Sepi Usai Cerai, Rindu Anak-anak
Pertumbuhan Ekonomi 5,04%: Ekspor dan Investasi Ambil Alih Peran Konsumsi
Motorola Rilis Moto Pad 60 Neo di Indonesia, Tawarkan Performa Multitasking
Foden Gemilang di Liga Champions, Guardiola Pertanyakan Konsistensi?
Wakapolri Lantik 1.156 Perwira Polri: Masyarakat Tunggu Aksi, Bukan Janji
Trump: Tarif Selamatkan Ekonomi Global, Kasus Mahkamah Agung Uji Kewenangan Presiden
