Kerugian Garuda Indonesia Membengkak Jadi Rp 3 Triliun di Kuartal III 2025
PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) melaporkan kerugian sebesar US$ 180,7 juta atau Rp 3 triliun hingga kuartal III 2025, meningkat dari US$ 129,6 juta pada periode yang sama tahun lalu. Maskapai ini mencatatkan pendapatan usaha US$ 2,3 miliar, turun dari tahun sebelumnya, meskipun beban usaha sedikit menurun. Dengan ekuitas minus US$ 1,5 miliar dan liabilitas US$ 8,2 miliar, Garuda terus menghadapi tantangan finansial serius.
Berita Terbaru

Mantan Spy Sex Rusia Bongkar Taktik Rayu Bos Silicon Valley

Ricard Jove: Hanya 1-2 Pembalap Gantikan Marc Marquez, Isu Pensiun Menguat?

Danantara Siap Ambil 35% Saham Pabrik Petrokimia Lotte Cilegon

Badai Melissa: 49 Tewas, Badai Terkuat Atlantik Landa Karibia

Acha Septriasa Buka Suara soal Perceraian, Cinta Tak Pernah Hilang

Pertamina Naikkan Harga Dexlite dan Pertamina Dex, Berlaku 1 November

Warga Jakarta Butuh Zona Tenang? HUAWEI FreeBuds SE 4 ANC Tawarkan ANC 50 dB

Mengejutkan! Wayne Rooney Sebut Tevez Duet Terbaik, Kalahkan Ronaldo di MU

Tito Karnavian: Ini Biang Kerok Selisih Dana Pemda di BI dan Kas Daerah

700 Tewas dalam Kerusuhan Pascapemilu Tanzania, Komunikasi Terputus
