5G Indonesia Tertinggal Jauh: Operator Ungkap Masalah Frekuensi Krusial

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria menyatakan cakupan 5G Indonesia tertinggal dari negara tetangga. Asosiasi Penyelenggara Telekomunikasi Seluruh Indonesia (ATSI) menjelaskan bahwa frekuensi yang dipakai operator saat ini bukan spektrum 5G murni dan masih berbagi dengan teknologi lama. Komdigi telah melakukan konsultasi publik untuk spektrum 5G optimal, namun jadwal lelang belum jelas.

Cari berita serupa