Pemilu Myanmar Digelar Junta, Tanpa NLD dan Ditolak Publik

www.tempo.co

Partai-partai yang disetujui junta militer Myanmar memulai kampanye untuk pemilu yang akan datang, dua bulan sebelum pemungutan suara bertahap pada Desember. Pemilu ini diselenggarakan di tengah perang saudara dan penolakan domestik maupun internasional, terutama karena partai Aung San Suu Kyi, NLD, dibubarkan dan dilarang ikut. Antusiasme publik nyaris tidak terlihat, dengan warga lebih fokus pada kebutuhan hidup. ASEAN juga menegaskan tidak akan mengirim pemantau.

Cari berita serupa