BI Waspadai Efek Rambatan Shutdown AS: Ancam Pasar Keuangan Indonesia

money.kompas.com

image cover

Bank Indonesia (BI) menyatakan kekhawatiran terhadap efek rambatan kebijakan government shutdown Amerika Serikat. Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI, Juli Budi Winantya, menjelaskan bahwa penutupan operasional pemerintah AS ini dapat menular ke pasar keuangan global, termasuk Indonesia, melalui kurs dan instrumen investasi. Dampaknya bisa memicu pelebaran defisit anggaran AS, peningkatan pengangguran, dan potensi kenaikan suku bunga The Fed, yang pada akhirnya menyebabkan volatilitas nilai tukar.