Terobosan China: Pusat Data Bawah Air Ditenagai Energi Angin Resmi Beroperasi
China telah menyelesaikan pembangunan pusat data bawah air (UDC) pertama di dunia di Shanghai, yang ditenagai sepenuhnya oleh energi angin. Proyek senilai 1,6 miliar yuan ini berlokasi di Kawasan Khusus Lin-gang dan dirancang untuk mengurangi konsumsi energi hingga 22,8 persen serta penggunaan air dan lahan secara drastis, menetapkan standar baru untuk komputasi hijau global.
Berita Terbaru
Ratusan Tokoh Desak Larangan AI Super: Khawatir Jadi Akhir Umat Manusia
Erick Thohir: IOC Hanya Rekomendasi Penundaan, Atlet Indonesia Tetap Berlaga
Tim Advokasi HAM Gugat UU TNI ke MK: Tolak Militer di Ranah Sipil
Menteri Korsel: Peluang Besar Trump dan Kim Jong Un Bertemu di Korea
Ibu Vino G Bastian Mualaf Dibimbing Buya Hamka, Kisah Spiritual Terungkap
Penutupan Pasar: IHSG Loyo, Rupiah Meroket Lawan Dolar AS
Menkeu Purbaya Ungkap: Kualitas Coretax Setara Lulusan SMA, Kontraktor Asing Disorot
Erick Thohir: Indonesia Tidak Dibekukan IOC, Atlet Tetap Bisa Bertanding
BLT Rp31,54 Triliun: 4 Juta KPM Sudah Cair, Sisanya Menyusul
AS Pertimbangkan Mandat PBB untuk Pasukan Gaza, Kontras dengan Sikap Trump
