IHSG Anjlok Parah: Defisit APBN dan Geopolitik Jadi Biang Kerok

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok tajam di penutupan perdagangan Selasa (14/10). Pelemahan ini dipicu oleh sentimen domestik, yaitu defisit APBN, serta sentimen global seperti meningkatnya tensi geopolitik dan kekhawatiran terhadap arah ekonomi Amerika Serikat pasca data inflasi dan wacana tarif impor baru. Analis menyebut investor mengambil posisi aman, terutama asing yang mulai net sell. Meski berpotensi melanjutkan koreksi, IHSG masih memiliki peluang rebound seiring perbaikan data makro ekonomi RI dan kabar positif dari The Fed.
Berita Terbaru

YouTube Rilis Tampilan Video Minimalis, Komentar Kini Beruntai

Denmark Open: Adnan/Indah Melaju ke 16 Besar, Jafar/Felisha Kandas

Prabowo: Anggaran Rp10 Ribu Cukup untuk Ayam dan Telur di MBG

Putin Tegaskan Dunia Polisentris, Kritik Keras Barat soal Ukraina

DJ Panda Bungkam Usai Diperiksa 4 Jam Terkait Laporan Ancaman Erika Carlina

WIKA Gedung Digugat PKPU, Manajemen Tegaskan Operasional Tak Terdampak

Komdigi Umumkan Pemenang Lelang Frekuensi 1,4 GHz: Surge & MyRepublic Berjaya, Telkom Kalah

Denmark Open 2025: Duet Leo/Bagas Terjegal Awal, Takluk dari Nomura/Shimogami

Sektor ESDM Sumbang Rp 300 T ke PNBP, Minerba Jadi Penopang Utama

Korban Tewas Tentara Rusia di Ukraina Capai 135.100: Angka Asli Jauh Lebih Tinggi?