Bank Dunia: Subsidi Tak Cukup, Reformasi Struktural Kunci Ekonomi 8% Prabowo

Bank Dunia mengungkapkan bahwa Indonesia perlu reformasi struktural mendalam untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% di era Presiden Prabowo Subianto. Meskipun pemerintah telah menggelontorkan berbagai subsidi, program tersebut dinilai belum mampu mengatasi tantangan utama, terutama tingginya tingkat pengangguran kaum muda yang mencapai hampir 15%. Bank Dunia menekankan pentingnya menciptakan lapangan kerja yang layak dan produktif.
Berita Terbaru

AS dan Cina Sepakati Final Nasib TikTok, Trump-Xi Siap Teken

Meski Menang Beruntun, Peluang MU Juara Premier League Hanya 0,8 Persen?

Jakarta Hadapi Krisis Lahan Makam, 69 TPU Penuh

Jusuf Kalla Ajak AS Berani Hentikan Perang, Bangun Perdamaian Global

Keluarga Britney Spears Panik, Pertimbangkan Kembali Perwalian Usai Ngebut

KTT RCEP: Indonesia Dorong Peran Sentral Perdagangan Global, Usul Sekretariat

Guillermo del Toro: AI Lahir dari 'Kebodohan Natural', Mirip Kisah Frankenstein

Racikan Ajaib Amorim: Luke Shaw Kunci Kebangkitan Lini Tengah MU

Purbaya: Belanja Negara Digenjot Awal Tahun 2026, Pakai Surat Utang Pendek

Putin Umumkan Rudal Nuklir 'Unik' Sukses Diuji, Trump Menyindir