Bank Dunia: Subsidi Tak Cukup, Reformasi Struktural Kunci Ekonomi 8% Prabowo

www.cnbcindonesia.com

image cover

Bank Dunia mengungkapkan bahwa Indonesia perlu reformasi struktural mendalam untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 8% di era Presiden Prabowo Subianto. Meskipun pemerintah telah menggelontorkan berbagai subsidi, program tersebut dinilai belum mampu mengatasi tantangan utama, terutama tingginya tingkat pengangguran kaum muda yang mencapai hampir 15%. Bank Dunia menekankan pentingnya menciptakan lapangan kerja yang layak dan produktif.