2025/09/27/ekonomi/

Wakil Kepala BGN Nanik S Deyang minta maaf, akui lemahnya pengawasan program makan gratis

sekitar 1 bulan yang lalu

finance.detik.com

image cover
PolitikKeracunan MakananNanik S DeyangMakan Bergizi GratisPengawasan ProgramBadan Gizi Nasional

Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S Deyang, menyampaikan permohonan maaf atas insiden keracunan dalam program makan bergizi gratis (MBG). Dengan suara bergetar, Nanik mengakui lemahnya pengawasan dan 80% pelaksanaan program tidak sesuai SOP. Sejak Januari hingga September 2025, sebanyak 5.914 penerima manfaat terdampak. BGN berjanji bertanggung jawab atas insiden ini, termasuk biaya rumah sakit.

Cari berita serupa

Berita Terbaru

Vivo X300 Series: Kamera Zeiss dan OriginOS Siap Guncang Indonesia

Vivo X300 Series: Kamera Zeiss dan OriginOS Siap Guncang Indonesia

Moises Caicedo Bungkam Kritik, Kini Disandingkan dengan Makelele-Kante di Chelsea

Moises Caicedo Bungkam Kritik, Kini Disandingkan dengan Makelele-Kante di Chelsea

Billy Mambrasar: 1.000 Anak Muda Papua Siap Kuasai AI

Billy Mambrasar: 1.000 Anak Muda Papua Siap Kuasai AI

Topan Kalmaegi Terjang Filipina Tengah, Dua Tewas dan Ratusan Ribu Mengungsi

Topan Kalmaegi Terjang Filipina Tengah, Dua Tewas dan Ratusan Ribu Mengungsi

Jonathan Bailey Dinobatkan Pria Terseksi Dunia 2025 oleh People

Jonathan Bailey Dinobatkan Pria Terseksi Dunia 2025 oleh People

Peruri & Telkom University Bersinergi, Perkuat Ekosistem Digital Nasional

Peruri & Telkom University Bersinergi, Perkuat Ekosistem Digital Nasional

Indonesia Sangat Bergantung HP, Hampir 99% Warga Akses Internet

Indonesia Sangat Bergantung HP, Hampir 99% Warga Akses Internet

Bek Real Madrid Dean Huijsen: Anfield Hanya Lapangan Biasa, Latihan Tak Penting

Bek Real Madrid Dean Huijsen: Anfield Hanya Lapangan Biasa, Latihan Tak Penting

Keraton Solo Gelar Tradisi Brobosan, Antar Jenazah PB XIII ke Imogiri

Keraton Solo Gelar Tradisi Brobosan, Antar Jenazah PB XIII ke Imogiri

PM Jepang Takaichi Desak Pertemuan Puncak dengan Kim Jong Un: Waktu Menipis untuk Korban Penculikan

PM Jepang Takaichi Desak Pertemuan Puncak dengan Kim Jong Un: Waktu Menipis untuk Korban Penculikan

Modal image