Freeport umumkan force majeure di Grasberg, produksi tembaga anjlok 35%
Freeport McMoRan Inc. menyatakan force majeure di tambang Grasberg, Papua Tengah, setelah insiden material basah yang menewaskan dua pekerja. Operasi penambangan dihentikan sementara, dengan pemulihan bertahap diperkirakan pada paruh pertama 2026. Akibatnya, produksi tembaga Indonesia pada 2026 diproyeksikan anjlok 35 persen, ditambah kerusakan smelter Gresik. Pengumuman ini menyebabkan harga tembaga global melonjak.
Berita Terbaru

Sam Altman: AI Akan Jadi Bos Perusahaan, OpenAI Siap Memulai

DKI Jakarta Sabet Hat-trick Juara Umum Tiga Ajang Olahraga Nasional

Indonesia Pimpin Pasar Karbon Global, Perkuat Integritas dan Ekonomi Hijau

Salah Alamat Berujung Maut: Ibu Empat Anak Tewas Ditembak, Suami Tuntut Keadilan

GTV Siapkan Maraton Film Triple Blockbuster Setiap Malam

Gaji Pensiunan PNS Cair November, Taspen Mudahkan Autentikasi

Amazon Luncurkan Kindle Translate: AI Terjemahkan Judul Buku Otomatis

Lionel Messi: "Tempat yang Kurindukan", Berharap Kembali ke Camp Nou

Kemendagri Dorong Pemerataan Inovasi Daerah, Atasi Kesenjangan Wilayah Timur

Penyanyi AS Tak Sadar Dinikahi Sultan Malaysia, Kini Gugat Cerai
