Pengamat ungkap modus baru kejahatan siber manfaatkan AI Google Search

www.cnnindonesia.com

image cover

Pengamat digital Alfons Tanujaya mengungkap modus baru kejahatan siber yang memanfaatkan teknologi AI di Google Search. Penjahat siber mengeksploitasi hasil pencarian Google yang diindeks oleh AI untuk melancarkan aksi rekayasa sosial. Korban yang kurang waspada bisa tertipu karena menganggap Google Search sebagai sumber terpercaya. Jika sumber yang diindeks AI tidak valid, hasilnya akan menyesatkan, sesuai prinsip 'Garbage Input, Garbage Output'.