Pakar ingatkan wartawan soal risiko data sensitif di platform AI

Pakar keamanan siber Ruby Alamsyah mengingatkan wartawan agar tidak sembarangan memasukkan data sensitif ke platform kecerdasan buatan (AI). Informasi yang dimasukkan akan direkam dan disimpan, berisiko bocor akibat kesalahan konfigurasi atau peretasan. Ia mencontohkan data investigasi korupsi bisa terekspos. Selain itu, AI juga berpotensi merusak kredibilitas wartawan melalui deepfake dan disinformasi dapat memengaruhi kualitas data AI.
Berita Terbaru

Bos OpenAI Sam Altman: Malu Jika Perusahaan Tak Dipimpin CEO AI

Guardiola Capai Laga ke-1.000, Liverpool Jadi Ujian Berat di Momen Krusial

Akademisi IAIN Ternate: Gelar Pahlawan Soeharto, Ujian Kedewasaan Bangsa

Intelijen Austria Temukan Gudang Senjata Hamas di Wina, Targetkan Eropa?

Ziva Magnolya & Mohammad Ahsan Kalahkan Raffi, Juara Badminton TOSI Season 4

UMKM Binaan Pertamina Tembus Ekspor, Raup Transaksi Rp206 Miliar

Cegah Tabrakan, China dan NASA Pertama Kali Koordinasi Manuver Satelit

Menpora Erick Thohir: Jakarta Luar Biasa Sukseskan POPNAS dan PEPARPENAS

Seskab Teddy Paling Dikenal Publik, Ungguli Banyak Menteri Koordinator

Italia: Lebih dari 23 Ribu Penduduk Capai Usia 100 Tahun, Mayoritas Perempuan