Stellantis konfirmasi kebocoran data pelanggan, 18 juta data diklaim dicuri
Stellantis, induk merek otomotif besar, mengonfirmasi adanya kebocoran data pribadi pelanggan akibat peretasan pada platform penyedia layanan pihak ketiga di Amerika Utara. Perusahaan menyatakan hanya 'data kontak' yang diambil, tidak termasuk informasi finansial sensitif. Namun, kelompok peretas ShinyHunters mengklaim telah mencuri lebih dari 18 juta data pelanggan. Stellantis telah mengaktifkan protokol respons insiden dan mengimbau pelanggan untuk waspada terhadap potensi serangan phishing.
Berita Terbaru

FFWS Global Finals: RRQ Kazu Tereliminasi, Fokus Penuh ke Battle Royale

Simon Tahamata: Seleksi Bakat PSSI Terlambat, Eropa Mulai Usia 8 Tahun

Bahlil Lahadalia: Jasa Soeharto Lewat Transmigrasi Perkuat Persatuan Papua

Menlu Lavrov Menghilang dari Pertemuan Putin: Isyarat Tersingkir?

Arbani Yasiz Terbawa Emosi, Puji Detail Dinna Jasanti di Film Barunya

Kementerian UMKM Luncurkan SAPA UMKM, Perkuat Peran Ekonomi Nasional

Bocoran Samsung Galaxy A57: Chipset Exynos 1680 Siap Gantikan A56

Jack Della Maddalena: Islam Makhachev Lebih Hebat dari Khabib, Siap Juara Dua Kelas

Gubernur Banten Tawarkan Rumah Singgah, Cegah Warga Baduy Jadi Korban Kejahatan

Paus Leo XIV dan Mahmoud Abbas Desak Bantuan Gaza, Bahas Solusi Dua Negara
