2025/09/23/olahraga/

Manajer Inggris Sarina Wiegman dan kiper Hannah Hampton menangkan penghargaan di Ballon d'Or 2025

sekitar 2 bulan yang lalu

www.bbc.com

image cover
Sepak Bola InternasionalTimnas InggrisEuro 2025Sarina WiegmanHannah HamptonArsenalBallon d'Or 2025

Manajer Inggris Sarina Wiegman dinobatkan sebagai pelatih wanita terbaik tahun ini di Ballon d'Or 2025, sementara kiper Hannah Hampton meraih Yashin Trophy. Keduanya berperan penting dalam kemenangan Inggris di Euro 2025, di mana Hampton menyelamatkan dua penalti di final. Lima pemain Lionesses lainnya juga masuk 10 besar Ballon d'Or wanita, dan Arsenal dinobatkan sebagai klub wanita terbaik.

Cari berita serupa

Berita Terbaru

Kisah Nyata: iPhone 17 Pro Max Bertahan dari Banjir Bandang Topan Kalmaegi

Kisah Nyata: iPhone 17 Pro Max Bertahan dari Banjir Bandang Topan Kalmaegi

Marcel Desailly: Darwin Nunez Cocok untuk Chelsea, Harga Tak Terlalu Mahal

Marcel Desailly: Darwin Nunez Cocok untuk Chelsea, Harga Tak Terlalu Mahal

ESDM Tanggapi Bobibos: Klaim RON 98 & Emisi Nol Belum Resmi

ESDM Tanggapi Bobibos: Klaim RON 98 & Emisi Nol Belum Resmi

Mesir-Rusia Tolak Entitas Paralel Sudan, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Mesir-Rusia Tolak Entitas Paralel Sudan, Bahas Gencatan Senjata Gaza

Rahasia Kulit Sehat Prilly Latuconsina Meski Hobi Aktivitas Outdoor

Rahasia Kulit Sehat Prilly Latuconsina Meski Hobi Aktivitas Outdoor

Amran Sulaiman: Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3 Juta Ton, Rekor 5 Tahun

Amran Sulaiman: Cadangan Beras Pemerintah Tembus 3 Juta Ton, Rekor 5 Tahun

HP Lipat Tak Lagi Rapuh: Samsung Z Fold 7 Lolos Uji 500.000 Lipatan

HP Lipat Tak Lagi Rapuh: Samsung Z Fold 7 Lolos Uji 500.000 Lipatan

Fermin Aldeguer Kalahkan Alex Marquez, Kuasai FP2 MotoGP Portugal

Fermin Aldeguer Kalahkan Alex Marquez, Kuasai FP2 MotoGP Portugal

Soeharto Unggul Jauh dalam Survei LSI Denny JA, Jadi Presiden Paling Disukai

Soeharto Unggul Jauh dalam Survei LSI Denny JA, Jadi Presiden Paling Disukai

Kazakhstan Resmi Gabung Perjanjian Abraham, Ini Alasannya

Kazakhstan Resmi Gabung Perjanjian Abraham, Ini Alasannya

Modal image