Industri Batu Bara Hadapi Tahun Menantang, Harga Anjlok di Bawah US$100

Industri batu bara Indonesia menghadapi tahun yang sulit pada 2025, ditandai oleh pelemahan harga global dan tingginya biaya produksi. Ketua Umum APBI Priyadi menyatakan harga batu bara anjlok di bawah US$100 per ton, jauh di bawah rata-rata US$130 per ton pada 2024. Penurunan ini berdampak langsung pada rencana produksi dan investasi, menjadi ujian besar bagi keberlanjutan industri. Pelaku usaha berharap kolaborasi dan kebijakan adaptif pemerintah dapat menstabilkan pasar.
Masih Seputar ekonomi

Kemenkeu tarik utang baru Rp463,7 T, APBN defisit Rp321,6 T

Harga Emas Antam Cetak Rekor Baru, Tembus Rp2.123.000 per Gram

Harga emas Antam sentuh rekor tertinggi, ini strategi belinya

Spirit Airlines rumahkan 1.800 awak kabin setelah bangkrut kedua kali

FKBI desak moratorium program Makan Bergizi Gratis setelah ribuan siswa keracunan

Kementerian Haji dan Umrah berupaya turunkan biaya haji sesuai perintah Prabowo

Indonesia dan Uni Eropa tandatangani IEU-CEPA di Bali, 80% produk bebas tarif

Garuda Indonesia buka suara soal direktur keuangan asing dari Singapore Airlines

DPR soroti rencana insentif repatriasi dolar, BI bungkam

Menkeu Purbaya gandeng marketplace berantas rokok ilegal