Netanyahu Tolak Keras Pengakuan Palestina, Tegaskan Israel Lanjutkan Permukiman Tepi Barat

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak keras langkah negara-negara Barat yang mengakui Palestina, menegaskan bahwa Israel akan terus mengembangkan permukiman di Tepi Barat yang diduduki. Ia menyatakan bahwa kenegaraan Palestina "tidak akan pernah terjadi" dan akan menyampaikan tanggapan lengkap setelah kembali dari perjalanannya ke Amerika Serikat. Mantan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant juga bereaksi serupa, menyindir warisan kolonial Inggris. Pengakuan Palestina oleh Inggris, Kanada, dan Australia ini muncul di tengah rencana Israel untuk memperluas permukiman dan mengintensifkan perang di Gaza.
Berita Terbaru

AnTuTu Oktober 2025: Snapdragon Dominasi Flagship, MediaTek Kuasai Kelas Menengah

Striker Gagal MU, Joshua Zirkzee Laris Manis, Sevilla Ikut Kejar

Daftar 49 Calon Pahlawan Nasional Diserahkan ke Prabowo, Ada Soeharto dan Marsinah

Ibu Tiga Anak di AS Bantu Polisi Kejar Maling

Pandji Pragiwaksono Minta Maaf, Siap Hadapi Sanksi Adat Toraja

Indef: Pekerja Gig Rentan, Penghasilan Tak Stabil & Jaminan Minim

Bos Nvidia Ramal: China Ungguli AS di Balapan Teknologi AI

Nasib Kobbie Mainoo Meredup di MU, West Ham Tawarkan Kesempatan Emas

Pencopet HP di Mal Jakpus Tertangkap Basah, Sekuriti Beraksi Cepat

Zohran Mamdani: Gaji Wali Kota New York Melonjak 80 Persen, Capai Rp4,3 Miliar