Kim Jong Un buka pintu pembicaraan dengan AS, tapi tetap pertahankan nuklir

www.cnbcindonesia.com

image cover

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menyatakan memiliki kenangan indah tentang Presiden AS Donald Trump dan terbuka untuk pembicaraan di masa depan. Namun, ia menegaskan syarat utama adalah mempertahankan senjata nuklirnya, menolak obsesi AS terhadap denuklirisasi. Pernyataan ini muncul setelah kegagalan pembicaraan di Hanoi pada 2019 dan di tengah sanksi PBB terhadap program nuklir Pyongyang.