Pengamat Ingatkan Pemerintah Bijak Kelola Anggaran Pertahanan Rp187,1 Triliun

Pengamat Politik dan Keamanan Universitas Paramadina, Febry Triantama, mengingatkan pemerintah untuk bijak mengelola anggaran pertahanan 2026 sebesar Rp187,1 triliun yang telah disetujui Komisi I DPR. Menurut Febry, anggaran tersebut belum ideal untuk modernisasi persenjataan Indonesia, hanya setara 0,8 persen dari PDB, jauh di bawah rata-rata negara besar (lebih dari 1,5 persen) dan bahkan terendah di ASEAN. Komposisi anggaran juga dikritisi karena lebih dari 50 persen dialokasikan untuk kebutuhan rutin seperti gaji, sementara belanja alutsista hanya sekitar 30 persen.
Masih Seputar nasional

Ekonomi Indonesia rasakan efek kebijakan moneter-fiskal, Rp200 T diguyur ke bank

DPR: Rangkap Jabatan Erick Thohir di Menpora dan PSSI sesuai aturan

Tutut Soeharto gugat Kementerian Keuangan di PTUN Jakarta

Mabesad evaluasi prosedur kesehatan mental prajurit usai kasus penculikan

KPK selidiki kekayaan Wali Kota Prabumulih Arlan yang disorot publik

Ribuan Polisi Amankan Demo di Monas Hari Ini

Isu Kementerian BUMN akan dihapus, DPR tunggu Perpres

Defisit RAPBN 2026 bengkak jadi Rp 689,1 Triliun

Banggar DPR Desak Menkeu Kelola Dana Rp200 Triliun Melalui PMK

DPR Desak Polri Ungkap Aktor Intelektual Kerusuhan Demo

Gubernur Bali Telepon Menkes, RSUD Wangaya Dapat Bantuan Rp55 Miliar Alkes