Hamas: AS tak kredibel mediator, tolak dikte Trump

Ghazi Hamad, pejabat senior Hamas, menyatakan Amerika Serikat tidak memiliki kredibilitas sebagai mediator dalam konflik Gaza, menyebut pengalaman mediasi AS "pahit" dan menyoroti penarikan proposal gencatan senjata. Hamad juga menolak campur tangan Donald Trump terkait perlakuan tawanan Israel, menegaskan Hamas memperlakukan mereka sesuai prinsip Islam. Ia menambahkan bahwa rencana Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengubah wajah Timur Tengah memerlukan respons dari dunia Arab.
Masih Seputar internasional
Polisi Thailand tembak warga sipil Kamboja, ketegangan perbatasan meningkat

Irlandia Usulkan Israel Dikeluarkan dari PBB Setelah Kesimpulan Genosida Gaza

Prabowo angkat menteri keamanan baru setelah protes mematikan

Sejuta Warga Palestina Bertahan di Gaza, Tolak Evakuasi Paksa Israel

Ghazi Hamad muncul pertama kali, ungkap serangan Israel di Doha saat bahas gencatan senjata

Ekuador tetapkan status darurat usai penghapusan subsidi BBM picu demonstrasi

Fiji resmikan kedutaan besar di Yerusalem, jadi misi residen pertama

Ratusan massa protes Netanyahu di Yerusalem, desak gencatan senjata

Ratusan demonstran tuduh Netanyahu tolak gencatan senjata, tingkatkan serangan

Ukraina harapkan $3,5 miliar untuk dana senjata AS bulan depan