Rusia bombardir Zaporizhzhia, Zelenskyy desak Eropa bangun pertahanan udara
Pasukan Rusia membombardir kota Zaporizhzhia, Ukraina selatan, melukai 13 orang, termasuk dua anak. Presiden Volodymyr Zelenskyy mendesak para pemimpin Eropa untuk membangun sistem pertahanan udara ambisius demi keamanan benua. Serangan ini terjadi di tengah perang yang telah berlangsung lebih dari 3,5 tahun, dengan Rusia melancarkan ribuan drone, bom luncur, dan rudal ke Ukraina dalam dua minggu terakhir, tanpa tanda-tanda penyelesaian damai. Bom luncur dan drone menjadi tantangan besar bagi pertahanan Ukraina.
Berita Terbaru

Bos OpenAI Sam Altman: Malu Jika Perusahaan Tak Dipimpin CEO AI

Guardiola Capai Laga ke-1.000, Liverpool Jadi Ujian Berat di Momen Krusial

Akademisi IAIN Ternate: Gelar Pahlawan Soeharto, Ujian Kedewasaan Bangsa

Intelijen Austria Temukan Gudang Senjata Hamas di Wina, Targetkan Eropa?

Ziva Magnolya & Mohammad Ahsan Kalahkan Raffi, Juara Badminton TOSI Season 4

UMKM Binaan Pertamina Tembus Ekspor, Raup Transaksi Rp206 Miliar

Cegah Tabrakan, China dan NASA Pertama Kali Koordinasi Manuver Satelit

Menpora Erick Thohir: Jakarta Luar Biasa Sukseskan POPNAS dan PEPARPENAS

Seskab Teddy Paling Dikenal Publik, Ungguli Banyak Menteri Koordinator

Italia: Lebih dari 23 Ribu Penduduk Capai Usia 100 Tahun, Mayoritas Perempuan
