Pakar penerbangan tentang rencana merger Pelita Air dan Garuda Indonesia
Rencana merger Pelita Air dengan Garuda Indonesia (GIAA) menuai pertentangan dari pakar penerbangan. Langkah PT Pertamina melepas Pelita Air memicu polemik ini. Pengamat Penerbangan Alvin Lie menilai ketiga maskapai (Garuda, Citilink, Pelita Air) memiliki posisi dan karakter berbeda. Ia khawatir merger akan menghilangkan fokus segmen, menyebabkan tumpang tindih layanan, dan berpotensi membuat pelanggan pindah. Alvin menyarankan model aliansi sebagai alternatif.
Berita Terbaru

Diplomasi China: Xi Jinping Beri Ponsel Xiaomi, Simbol Kekuatan Teknologi Baru

Megawati Hangestri Putus Kontrak Manisa BBSK, 2 Klub Ini Siap Tampung?

Puan Maharani: Cermati Rekam Jejak Soeharto untuk Gelar Pahlawan Nasional

Rob Jetten Menangkan Pemilu Belanda, Cetak Sejarah PM Termuda dan Gay Pertama

Nikita Mirzani vs Reza Gladys: Mediasi Perdana Kasus PMH

Mentan Amran Sulaiman: Program Beras SPHP Terus Berlanjut, Harga Stabil

Perplexity AI Gandeng Getty Images, Berani Lawan Tuduhan Plagiarisme?

FIFA Tolak Banding FAM: Denda Rp7,2 M dan Skors Pemain Ditegakkan

Skandal Jiwasraya: Rapat Rahasia Sembunyikan Insolvensi dari Nasabah

Longsor Salju Nepal: Tujuh Tewas, Empat Pendaki Hilang di Yalung Ri
