kabar24.bisnis.com

Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menegaskan reshuffle kabinet sepenuhnya hak prerogatif Presiden Prabowo Subianto. Bahlil mengingatkan partai politik untuk tidak melampaui kewenangan Presiden dalam menyusun jajaran menteri. Golkar akan patuh pada keputusan Presiden. Isu reshuffle jilid II atau pelantikan menteri dan wakil menteri dikabarkan akan digelar Jumat (12/9/2025) untuk mengisi dua posisi menteri yang masih kosong.
Masih Seputar nasional

KPK Dalami Aliran Dana Ridwan Kamil ke Selebgram di Kasus Bank BJB

DPR: Laporan TNI ke CEO Malaka Project Tidak Perlu, Batasi Kebebasan Berpendapat

KPK Investigates 2024 Hajj Pilgrimage: Focus on Quota Usage and Added Facilities

Prabowo Kagum dengan Kemajuan SRMA 10 Jaksel, Targetkan 500 Sekolah Rakyat dalam 5 Tahun

Sengketa TNI vs Youtuber, Yusril Ihza Mahendra Sarankan Dialog Utamakan Prasangka Baik

Prabowo Siap Sampaikan Pidato Perdana di Sidang Umum PBB, Soroti Isu Global

Yusril Sarankan TNI Dialog dengan CEO Malaka Project: Utamakan Komunikasi

Yusril: Pembentukan TGPF Kasus Kericuhan Demo Tidak Mendesak, Proses Hukum Lebih Efektif

Investigasi Demo Rusuh, Menko Kumham Imipas: Percayakan ke Aparat, Proses Lebih Cepat!

Purbaya Yudhi Sadewa Salurkan Rp200 Triliun Dana Pemerintah ke Bank Himbara Mulai Besok

Insentif Mobil Listrik Impor Dihentikan Tahun Depan, Industri Lokal Jadi Prioritas