Demo Ricuh di Nepal, 19 Tewas Akibat Blokir Medsos Pemerintah

Demonstrasi besar-besaran di Nepal menolak pemblokiran media sosial oleh pemerintah berakhir ricuh, mengakibatkan 19 orang tewas dan sekitar 400 lainnya terluka, termasuk lebih dari 100 polisi. PBB mendesak penyelidikan cepat dan transparan atas kekerasan tersebut, sementara polisi menggunakan peluru karet dan gas air mata untuk membubarkan massa yang mencoba menyerbu gedung parlemen.
Masih Seputar internasional

Latihan militer Belarus-Rusia kirim pesan ke Eropa

Harga emas global picu 'ledakan merkuri' di Meksiko, ancam penambang dan Amazon
AS pamerkan sistem rudal Typhon pertama kali di Jepang, tingkatkan deterensi China

Donald Trump ancam darurat nasional, federalisasi Washington DC karena Wali Kota tolak kerja sama ICE

Ide pasukan terpadu Arab ala NATO lawan Israel kembali mencuat

Data jutaan pelanggan Gucci, Balenciaga, Alexander McQueen diretas, diminta tebusan

AS dan China capai kerangka kesepakatan kepemilikan TikTok

Lebih dari 1.000 warga Timor Leste demo mobil dinas, polisi tembak gas air mata

Pemimpin Arab-Muslim berkumpul di Doha, seminggu setelah serangan Israel di Qatar

Rumania panggil Dubes Rusia, protes keras drone Moskow langgar kedaulatan

Kasus mata-mata China di Parlemen Inggris: Dua pria tidak lagi dituntut