Ransomware Luncurkan Taktik Baru: Ancam Jual Data Curian ke Perusahaan AI

Kelompok ransomware kini mengadopsi taktik pemerasan baru dengan mengancam akan menjual data curian ke perusahaan AI untuk melatih model kecerdasan buatan. Kasus ini menimpa platform Artists&Clients, di mana peretas LunaLock menuntut tebusan minimal USD 50 ribu. Jika tidak dipenuhi, mereka mengklaim akan menjual karya seni yang dicuri ke perusahaan AI, sebuah ancaman yang dinilai pertama kali terjadi dan sangat mengkhawatirkan bagi para kreator.
Berita Terbaru

Free Fire Resmi Kolaborasi dengan Anime Soul Land, Hadirkan Item Eksklusif

El Clasico Bernabeu: Real Madrid Menang Dramatis, Diwarnai Hujan Kartu Merah

DPR: Biaya Haji Hanya Turun Rp 1 Juta, Curiga Ada 'Bancakan' Rp 5 T

Nama Brigitte Macron Berubah Jean-Michel di Pajak, Isu Transgender Mencuat Lagi

Pangeran Andrew Terpaksa Hengkang dari Royal Lodge, Sewa "Satu Biji Lada" Jadi Sorotan

Menkeu Purbaya Ungkap Keresahan Prabowo Saat Demo Besar Agustus 2025

Cina Kembangkan Reaktor Nuklir Anti-Meleleh, Amankan Energi Masa Depan

Indonesia Masters Sukses, Bobby Nasution Dorong Sumut Jadi Pusat Olahraga Internasional

Wali Kota Semarang Pimpin Groundbreaking Gudang Koperasi, Wujudkan Program Prabowo

Senator AS Rick Scott: Maduro Harus Pergi ke Rusia atau China, Hari-hari Terhitung