Polisi Serbia Bentrok Keras dengan Ribuan Mahasiswa, Tuntut Pemilu Gulingkan Presiden Vucic

www.cnbcindonesia.com

image cover

Polisi Serbia menggunakan gas air mata dan granat kejut untuk membubarkan ribuan pengunjuk rasa di Universitas Negeri Novi Sad pada Jumat. Para demonstran menuntut pemilu cepat untuk menggulingkan Presiden Aleksandar Vucic dan Partai Progresif Serbia. Bentrokan pecah di depan Fakultas Filsafat. Vucic melaporkan 11 polisi terluka, menuding campur tangan asing, dan berencana unjuk rasa tandingan. Protes ini dipicu insiden runtuhnya stasiun kereta api dan dugaan korupsi.