www.tempo.co

Harga emas dunia mencapai rekor tertinggi US$3.578 per troy ounce pada 4 September 2025, dipicu oleh dinamika geopolitik dan ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed. Pengamat Ibrahim Assuaibi menyoroti intervensi Presiden AS Donald Trump terhadap Bank Sentral dan kebijakan tarifnya yang dianggap ilegal, memperkeruh ketidakpastian ekonomi global. Konflik Rusia-Ukraina juga turut menyumbang lonjakan harga emas.
Masih Seputar ekonomi

Emas Antam Pecahkan Rekor! Harga Tembus Rp2 Juta per Gram Hari Ini

CELIOS Desak Gaji Rp7 Juta Bebas Pajak, Ungkap Dampak ke Daya Beli

Celios Desak BI Batalkan Burden Sharing Program Prabowo, Ancam Inflasi & Kepercayaan!

Ekspor Pertanian Indonesia Melejit Rp 552,4 T, Sawit & Kopi Jadi Penopang Utama

Korupsi Chromebook: Kejagung Tetapkan Nadiem Makarim sebagai Tersangka Utama

Ganjar Pranowo Benarkan Ekonom Arif Budimanta, Mantan Stafsus Jokowi, Meninggal Dunia

Arif Budimanta, Eks Stafsus Jokowi dan Ketua MEBP Muhammadiyah Meninggal Dunia

Tol JTCC Mahal, Asosiasi Logistik Bongkar Biang Kerok Kemacetan Priok

Rumah Sri Mulyani Diserang, Pengamanan Menkeu Diminta Setara Wapres

BI & Kemenkeu Sepakat Burden Sharing Rp200 T untuk Program Prabowo, Lampaui Target Awal

Mentan Amran Sulaiman: RI Tak Impor Beras Hingga 2025, Stok Capai 4 Juta Ton!