www.cnnindonesia.com

Center of Economic and Law Studies (Celios) mengungkap masalah ekonomi mendesak yang harus dibenahi pemerintahan Prabowo Subianto, terutama ketimpangan. Laporan Celios menyoroti peningkatan drastis kekayaan 50 triliuner Indonesia menjadi Rp4.857 triliun dan lonjakan harta pejabat Kabinet Merah Putih sebesar Rp1,75 triliun dalam setahun. Celios juga mengkritik pengelolaan anggaran yang tidak rasional, seperti kenaikan anggaran pertahanan 165 persen di tengah perlambatan ekonomi.
Masih Seputar ekonomi

IHSG Melesat 0,47%, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp14.211 T, Investor Lampaui 18 Juta

JP Morgan: Stimulus Rp 24 T Dorong Ekonomi RI Hingga Akhir 2025

Sri Mulyani Kembali, Prabowo Perintahkan Perbaikan Fasilitas Rusak & Soroti Persaingan Global

Pertamina Lipatgandakan Pasokan BBM & LPG 3 Kg 14 Kali Lipat Jelang Libur Panjang Maulid Nabi di Jateng-DIY

Buruh Desak Pemerintah: Tunda Kenaikan Cukai Rokok 2026, Jaga Daya Beli!

Bandara Ahmad Yani Semarang Resmi Layani Internasional, Menhub Ancam Cabut Status Jika Sepi Penumpang

Lo Kheng Hong: Menabung Bikin Miskin Pelan-pelan, Saham Kunci Kaya Raya!

Bulog Buka Suara: Hanya 0,1% Beras Stok Nasional Perlu Reproses

Bulog Pastikan Kualitas Beras Nasional Aman, Stok 3,9 Juta Ton Terjaga

Pemerintah Tebalkan Bantuan & Stimulus Ekonomi Respons Demo Besar-besaran

Mentan Amran Tegaskan Pangan Nasional Positif, Inflasi Turun Jadi 2,31%