finance.detik.com

Pemerintah akan terus mengintervensi kenaikan harga beras di pasaran melalui operasi pasar besar-besaran. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan 1,3 juta ton beras SPHP disiapkan, dan Perum Bulog juga diperintahkan menjual beras jenis premium. Langkah ini diambil menyusul laporan Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa 214 kabupaten/kota mengalami kenaikan harga beras pada minggu keempat Agustus 2025.
Masih Seputar ekonomi

BRI Pastikan Layanan Optimal Libur Maulid Nabi, 68 Kantor Buka Weekend Banking!

Bulog Pastikan Kualitas Beras Terbaik untuk Masyarakat, Stok Aman 3,9 Juta Ton

Pemerintah Kucurkan Stimulus Ekonomi Semester II, Targetkan Cegah PHK Massal!

Gejolak Politik Indonesia-Thailand Guncang Pasar, Gema Krisis 1998 Ancam Ekonomi

PHK Ratusan Karyawan Gudang Garam Viral, KSPI Desak Pemerintah Selamatkan Industri Rokok

Bulog Gelontorkan 327 Ribu Ton Beras SPHP, Target 1,5 Juta Ton Redam Harga

Geopolitik Panaskan Harga Emas Dunia, Tembus US$3.600 & Diprediksi Sentuh US$3.700

Mentan Amran Sulaiman Salahkan Bulog soal Beras SPHP Rusak, Dirut Bulog Membantah Keras

Bulog Bantah Keras Isu 300.000 Ton Beras Terancam Disposal, Dirut Jamin Kualitas

Gudang Garam PHK Massal, KSPI Desak Pemerintah Selamatkan Ribuan Pekerja

Bulog Bantah Keras 300.000 Ton Beras Rusak, Tegaskan Stok Aman