Tarif Trump Ancam Neraca Dagang RI, Ekspor Pakaian Jadi Mulai Loyo

www.cnbcindonesia.com

Neraca perdagangan Indonesia berpotensi tertekan setelah berlakunya tarif resiprokal Presiden AS Donald Trump sejak 7 Agustus 2025. Kalangan eksportir mengaku, meski efeknya belum begitu besar, permintaan komoditas mulai melemah, salah satunya untuk pakaian jadi. Ketua Umum GPEI Benny Soetrisno dan Ketua Umum APSyFI Redma Gita Wirawasta mengonfirmasi penurunan pesanan. Ekonom memprediksi, tarif bea masuk 19% ini berpotensi menekan surplus neraca perdagangan Indonesia yang per Juli 2025 masih surplus US$ 4,17 miliar.

Cari berita serupa