300.000 Ton Beras Bulog Terancam Rusak, Pengamat Bongkar Biang Keroknya

ekonomi.bisnis.com

Ombudsman RI memperingatkan 300.000 ton beras Bulog terancam mengalami penurunan mutu hingga tidak layak konsumsi. Pengamat pertanian Syaiful Bahari menilai kondisi ini akibat program serap gabah Rp6.500/kg yang tidak disertai kontrol kualitas. Meskipun program ini menghidupkan penggilingan padi kecil, mereka sering kekurangan teknologi modern, menghasilkan beras berkualitas rendah yang tidak tahan lama. Ini menjadi tantangan besar bagi Bulog dan pemerintah.

Cari berita serupa