DPR Kritik Keras BPS: Minta Rp 1,65 T Tapi Data Ekonomi Diragukan

finance.detik.com

Badan Pusat Statistik (BPS) menjadi sorotan setelah meminta tambahan anggaran sebesar Rp 1,65 triliun untuk tahun 2025. Permintaan ini menuai kritik dari DPR RI, yang meragukan kredibilitas data pertumbuhan ekonomi yang dirilis BPS. Anggota Komisi X DPR, La Tinro La Tunrung, menyoroti perbedaan signifikan data BPS dengan lembaga lain, memperingatkan risiko kebijakan pemerintah yang menyesatkan dan potensi pemborosan anggaran hingga Rp 7 triliun jika data yang disajikan keliru.

Cari berita serupa