Baca berita ala TikTok, coba sekarang

Scan menggunakan HP

ekonomi.bisnis.com

Direktur Utama PT Summarecon Agung Tbk. (SMRA), Adrianto P. Adhi, menjelaskan bahwa pasar apartemen dan kondominium di semester I/2025 belum menunjukkan pertumbuhan signifikan. Ia mengidentifikasi beberapa faktor utama penyebab kelesuan, termasuk budaya masyarakat Indonesia yang lebih menyukai rumah tapak, tingginya biaya layanan dan pengelolaan, serta banyaknya kasus apartemen mangkrak yang menurunkan kepercayaan konsumen. Meskipun demikian, Adrianto menegaskan bahwa kondisi ini tidak mengganggu fundamental perseroan karena suplai apartemen SMRA yang terbatas.
Masih Seputar ekonomi

Polemik Royalti Ancam Budaya: Stasiun Solo Balapan Hentikan Lagu Bengawan Solo

Karyawan Canva Raup Cuan Rp686 T, Valuasi Perusahaan Tembus US$42 M

Anti Gagal! 2 Trik Jitu Klaim DANA Kaget, Saldo Gratis Langsung Masuk

Mulai 2026, Beli Gas Melon Wajib NIK KTP & Dibatasi Sekali Sehari

Taylor Swift Dilamar Travis Kelce, Kekayaan Atlet NFL Ini Jauh di Bawahnya

Gawat! Shell Indonesia Akui Stok BBM Kosong di SPBU, Ini Penyebabnya

Solusi! UMKM Bisa Pinjam Dana Rp 500 Juta Lewat Luna POS, Cepat Cair

Gamma Desak Pemerintah Kendalikan Impor Mesin Bekas, Ancam Industri Lokal

ESDM Ungkap Biang Kerok Kelangkaan BBM Shell & BP-AKR di Jakarta

Harga Molase Petani Anjlok 60%, Industri Etanol Terancam Banjir Impor