Baca berita ala TikTok, coba sekarang

Scan menggunakan HP

www.liputan6.com
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4777965/original/037581600_1710867612-Kemeneks.jpeg&output=webp&q=30&default=https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/znkEpehRIHjZpJQIsRXZH1j-aoM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4777965/original/037581600_1710867612-Kemeneks.jpeg)
Sebanyak 17 warga Sumenep, Jawa Timur, meninggal dunia akibat campak antara Februari hingga Agustus 2025. Penyakit ini telah menjangkiti 2.035 orang di 26 kecamatan. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menemukan mayoritas korban meninggal tidak diimunisasi. Kemenkes kini berkoordinasi dengan dinas kesehatan setempat untuk penanganan, termasuk rencana imunisasi massal.
Masih Seputar nasional

Baznas Perkuat Dakwah Inklusif dengan Pelatihan Al-Quran Isyarat

22 Unit Damkar Padamkan Kebakaran Gudang Kaca dan Pabrik Kasur Kalideres

KPK Sita Puluhan Aset, Ungkap Korupsi Rp81 M Wamenaker Immanuel Ebenezer

BNPB Jelaskan Alasan Pakai Kop Resmi untuk Undangan Nikah Anak Ketua

Ayah Diplomat Arya Daru Desak Prabowo Usut Kematian Anaknya

Pratikno: Kematian Bocah Raya Alarm Nasional, Pemerintah Kirim Tim ke Sukabumi

Keluarga Diplomat Arya Daru Desak Polisi Usut Amplop Misterius

Kris Dayanti Ungkap Gaji DPR Rp16 Juta dan Tunjangan Rp59 Juta, Video Viral Lagi

Bupati Pati Sudewo Mangkir Panggilan KPK Terkait Kasus Korupsi DJKA

KPK Jerat 11 Tersangka Kasus Pemerasan Sertifikat K3 di Kemenaker Sejak 2019

Misteri Kematian Diplomat Arya Daru: Ponsel Aktif Usai Dinyatakan Hilang