Google Peringatkan 1,8 Miliar Pengguna Gmail dari Ancaman Siber AI Baru

Google telah memperingatkan 1,8 miliar pengguna Gmail di seluruh dunia tentang ancaman siber AI baru. Ancaman ini, disebut 'indirect prompt injection', memungkinkan peretas menyembunyikan instruksi berbahaya dalam email atau dokumen. Ketika dibaca oleh AI seperti Gemini, instruksi ini dapat mencuri informasi sensitif atau detail login tanpa perlu interaksi pengguna. Google telah mulai meluncurkan perlindungan baru untuk mengatasi risiko ini.
Berita Terbaru

WhatsApp Uji Coba Fitur Baru: Batasi Pesan untuk Tekan Spam

Erick Thohir: Shin Tae Yong dan Kluivert Masa Lalu Timnas Indonesia

Pemkab Sidoarjo Sanksi Pegawai Terlibat Pesta Seks Gay 'Siwalan Party'

NATO: Jet Tempur Rusia Ditembak Jatuh Hanya Jika Ancam Wilayah

Koleksi Gene Hackman Dilelang, Anak Tak Dapat Warisan

Menkeu Purbaya: Sistem Coretax Kualitas Lulusan SMA, Indonesia 'Dikibulin' Asing

Apple Lewati iPhone 19, Siapkan iPhone 20 untuk Ulang Tahun ke-20

Barcelona Resah: Cedera Lamine Yamal Ancam El Clasico

Bahlil Ungkap: Proyek Gas Masela Siap Tender EPC 2026

Kapal Pengungsi Tenggelam di Laut Aegea, 14 Orang Tewas