news.republika.co.id

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Prof Dadan Hindayana menjelaskan penggunaan anggaran Makan Bergizi Gratis (MBG) 2026. Anggaran sebesar Rp 335 triliun ini akan difokuskan untuk intervensi gizi dan digitalisasi operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Program ini menargetkan 82,9 juta penerima, dengan estimasi biaya intervensi mencapai Rp 1,2 triliun per hari. BGN juga sedang mempercepat verifikasi 19 ribu mitra SPPG.
Masih Seputar nasional

Bareskrim Umumkan Hasil Tes DNA RK Hari Ini, Akhiri Kontroversi

Polisi Umumkan Hasil Tes DNA Ridwan Kamil-Lisa Mariana Hari Ini

DPR Peringatkan Kenaikan Gaji PNS Picu Kecemburuan Sosial

Ribuan Napi, Termasuk Mario Dandy, Terima Remisi HUT ke-80 RI

Rektor USU Mangkir Panggilan KPK Terkait Korupsi Jalan Sumut

Adies Kadir: Pengelolaan Haji Bermasalah, Usul Bentuk Kementerian Khusus
/vidio-web-prod-video/uploads/video/image/8051040/fasilitasi-penyandang-disabilitas-anies_-pemenuhan-hak-asasi-bukan-charity-_-li-421e4d.jpg&output=webp&q=30&default=https://thumbor.prod.vidiocdn.com/64xIyY2aJ09d16tYsFJQ7cUNC_M=/1280x720/filters:quality(70)/vidio-web-prod-video/uploads/video/image/8051040/fasilitasi-penyandang-disabilitas-anies_-pemenuhan-hak-asasi-bukan-charity-_-li-421e4d.jpg)
Anies: Rumah Hak Asasi, PBB Seharusnya Tak Dipajaki

2 Pemancing Tewas, 3 Hilang Diterjang Gelombang Tinggi di Semarang

Kejagung Sebar Penyidik Usut Korupsi Laptop Chromebook Seluruh Indonesia

Menteri UMKM Wajibkan 40 Juta UMKM Terdata di SAPA UMKM

Ganjil Genap Jakarta Kembali Aktif 20 Agustus 2025