www.livemint.com
Meta berencana melakukan rombak keempat upaya AI-nya dalam enam bulan, membagi unit Superintelligence Labs menjadi empat kelompok: TBD Lab, tim produk, tim infrastruktur, dan lab FAIR. Langkah ini merupakan bagian dari dorongan CEO Mark Zuckerberg untuk mempercepat pengembangan kecerdasan buatan umum (AGI). Perusahaan juga telah mengalokasikan ratusan miliar dolar untuk membangun pusat data AI besar, termasuk pembiayaan $29 miliar untuk ekspansi di Louisiana.
Masih Seputar teknologi
Lamborghini Luncurkan Fenomeno, Supercar Hybrid Tercepat Rp56 Miliar
Rp32,3 Triliun: Aplikasi ChatGPT Ungguli Pesaing 30 Kali Lipat
Long March-10: Roket Bulan China Sukses Uji Coba 1.000 Ton, Pecahkan Rekor
Huawei MatePad 11.5 S Usung Layar Papermatte, Rilis 2025
Infinix HOT 60 Pro+ Klaim Ponsel Tertipis Dunia, Meluncur 20 Agustus
iOS 26: Fitur AI "Adaptive Power" Perpanjang Baterai iPhone
Jepang: Konsorsium Fujitsu Kembangkan AI Perangi Misinformasi
Infinix HOT 60 Pro+: HP 5,9mm Tertipis dengan Layar 3D Curved AMOLED
OpenAI Ubah GPT-5 Lebih Ramah Usai Keluhan Pengguna
Unitree Robotics Sabet Emas, Dominasi Lomba Robot Humanoid Beijing
Berantas Judi Online, Kemenko Polkam Susun Regulasi VPN
