www.cnnindonesia.com

Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian merespons pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,12 persen pada kuartal II-2025, di tengah maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK). Sekretaris Menko Perekonomian Susiwijono Moegiarso menegaskan perhitungan menggunakan metodologi resmi. Pertumbuhan tinggi didorong lonjakan investasi PMA dan PMDN. Pemerintah berupaya menjaga kinerja untuk mencapai target 5,2 persen penuh 2025, didominasi konsumsi rumah tangga.
Masih Seputar ekonomi

PTRO & RAJA Rampung Akuisisi Grup Hafar, Perkuat Bisnis EPCI Migas

Budi Arie: 81.650 Kopdes Siap Layani Masyarakat Akhir Oktober 2025

IHSG sentuh 8.000 saat Prabowo pidato, melemah 0,06%

Prabowo Tegaskan Izin Khusus Penggilingan Padi Skala Besar

Prabowo Komitmen Bangun 1.100 Desa Nelayan, Beri Pinjaman Modal

PBB Sebut Makan Bergizi Gratis Prabowo Investasi Terbaik Bangsa

Rekor Baru: Indonesia Ekspor Beras-Jagung, Stok Beras 4 Juta Ton
Prabowo wajibkan izin khusus penggilingan beras besar, ancam pengusaha nakal

Harga Beras Melonjak 14,42 Persen, Bantah Klaim Bulog Turun

Prabowo: MBG Jangkau 20 Juta Penerima dalam 7 Bulan, Lampaui Brasil

Prabowo: Ekonomi RI Tumbuh 5,12% di Tengah Perang Dagang