www.cnnindonesia.com

Chief Operation Officer (COO) Danantara, Dony Oskaria, menegaskan tidak ada intervensi presiden dalam penunjukan komisaris perusahaan negara (BUMN). Dony menyatakan komitmen presiden ditunjukkan dengan tidak adanya intervensi. Pernyataan ini disampaikan setelah Prabowo Subianto menyoroti tantiem komisaris BUMN yang bisa mencapai Rp40 miliar setahun untuk rapat sebulan sekali. Dony menambahkan, ada mekanisme dan tim yang menempatkan orang tepat sesuai kebutuhan di BUMN.
Masih Seputar ekonomi
Danantara Tegaskan Presiden Tak Intervensi Penunjukan Direksi BUMN

IHSG Tembus 8.000, RAPBN 2026 Diprediksi Naik Signifikan
Zulhas: Kebijakan Izin Penggilingan Padi Prabowo Belum Final

Prabowo: Ekonomi RI Tembus 5,12% Q2 2025, Konsumsi Masyarakat Pendorong Utama

IHSG Anjlok 0,41% ke 7.898,38 Usai Cetak Rekor 8.017

Rp185 Triliun: Anggaran Pertahanan TNI di RAPBN 2026

Prabowo Tak Singgung Kenaikan Gaji ASN 2026, Sri Mulyani Buka Suara

APBN 2026 defisit Rp638,8 T, Prabowo tekad nol defisit

Sri Mulyani Kaji Kenaikan Gaji PNS 2026, Prabowo Tak Bahas

Danantara Pangkas 1.046 BUMN Jadi 228, Atasi Kerugian Rp 50 T

Prabowo Hapus Tantiem BUMN, Direksi Tak Sepakat Diminta Mundur