finance.detik.com

Perusahaan-perusahaan China ramai menyatakan minat untuk memperluas atau mendirikan operasi di Indonesia. Langkah ini diambil untuk menghindari tarif tinggi yang diberlakukan Amerika Serikat. Firma konsultan lahan industri dan kawasan industri melaporkan lonjakan permintaan dari investor China, termasuk produsen mainan, tekstil, dan kendaraan listrik, yang mencari fasilitas di Jawa Barat.
Masih Seputar ekonomi

Eks Wapres Ma'ruf Amin Dorong Muhammadiyah Kembangkan Bank Syariah

Prabowo Sentil Tantiem Rp40 Miliar, Pangkas Komisaris BUMN
Prabowo Akan Hapus Tantiem BUMN Merugi: Komisaris Terima Rp 40 Miliar?

Mensesneg Pastikan IKN Lanjut, Target 3 Tahun Rampung

Prabowo Klaim Pengangguran Terendah Sejak 1998, BPS Catat 4,76%

Rp 40 M Tantiem Komisaris BUMN Disorot Prabowo: Hapus, Tak Suka Mundur!

Rp1.376,9 T RAPBN 2026 Mengalir ke Daerah, Dinikmati Rakyat

Rp1.092 T: Anggaran Pendidikan & Makan Gratis 2026 Cetak Rekor

OJK gelar RGS 2025, perkuat tata kelola sektor keuangan

Mendag Budi Santoso Lepas Ekspor Komponen Elektronik US$15 Juta dari Batam
Telkom Incar 30% Kontribusi Pasar Digital B2B 5 Tahun ke Depan