Penjualan Rumah Tapak Jabodetabek Anjlok 49% Setelah Insentif PPN Berakhir

www.cnnindonesia.com

image cover

JLL Indonesia mencatat penjualan rumah tapak di Jabodetabek anjlok 49 persen pada enam bulan pertama tahun ini. Penurunan ini disebabkan berakhirnya insentif PPN 100 persen pada Juni, serta ketidakpastian ekonomi global. Insentif PPN DTP 100 persen berlaku hingga Juni 2025, kemudian 50 persen hingga Desember 2025 untuk rumah maksimal Rp5 miliar. Kelompok menengah ke bawah paling merasakan dampak perlambatan ini.