Penjualan Rumah Tapak Jabodetabek Anjlok 49% Setelah Insentif PPN Berakhir

JLL Indonesia mencatat penjualan rumah tapak di Jabodetabek anjlok 49 persen pada enam bulan pertama tahun ini. Penurunan ini disebabkan berakhirnya insentif PPN 100 persen pada Juni, serta ketidakpastian ekonomi global. Insentif PPN DTP 100 persen berlaku hingga Juni 2025, kemudian 50 persen hingga Desember 2025 untuk rumah maksimal Rp5 miliar. Kelompok menengah ke bawah paling merasakan dampak perlambatan ini.
Berita Terbaru

CEO Groq: Arab Saudi Pusat Infrastruktur AI Dunia, Unggul Berkat Energi

Insiden Carvajal-Yamal Usai El Clasico, Timnas Spanyol Terpecah?

Pemerintah: PLTN Bukan Opsi Terakhir, Kunci Ketahanan Energi Nasional

KBRI Astana Gelar ASEAN Badminton 2025, Perkuat Diplomasi dan Persahabatan

Sophie Turner dan Chris Martin Dikabarkan Pacaran Usai Sama-sama Putus

Hari Listrik Nasional ke-80: Refleksi Sejarah dan Komitmen PLN untuk Energi Bersih

AS dan Cina Sepakati Final Nasib TikTok, Trump-Xi Siap Teken

Aprilia Ungkap Rahasia Juara MotoGP: 70% Pebalap, 30% Motor

Menkeu Purbaya: Kejar Ekonomi Riil, Underground Economy 'Zero Result'

Paul Biya, 92 Tahun, Kembali Pimpin Kamerun: Periode ke-8 Tanpa Kampanye Fisik