www.cnbcindonesia.com

Nilai tukar rupiah menguat 0,55% dan menembus level Rp16.190/US$ jelang penutupan perdagangan. Penguatan ini didorong oleh rilis data inflasi AS Juli 2025 sebesar 2,7% (yoy), yang memicu ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed sebesar 25 basis poin dengan probabilitas 93,4%. Sentimen positif juga datang dari lelang SBN yang mencatat rekor penawaran Rp162,3 triliun, menunjukkan minat investor yang tinggi terhadap aset domestik.
Masih Seputar ekonomi

Menkeu Sri Mulyani: Pajak Mirip Zakat, Dukung Keadilan Sosial

Tabungan Haji BSI Melonjak 13,51 Persen hingga Juli 2025

Sri Mulyani Samakan Zakat dan Wakaf dengan Pajak, Tegaskan Manfaatnya

Pertamina Perluas Ekosistem SAF Minyak Jelantah, Libatkan Masyarakat
SMI Gandeng Sangfor Perkuat Keamanan Siber di Pasar Indonesia
Pemerintah Jamin Pengusaha Padi Patuh Aturan Dilindungi

Pemerintah Lindungi Pengusaha Padi Jujur di Tengah Penindakan Beras Oplosan

Saham Evergrande Dihapus dari Bursa Hong Kong, Likuidasi Berlanjut

Apindo Tegaskan Keterlibatan HoReCa di Program Makan Gratis Tak Ganggu UMKM

Anggaran Makan Bergizi Gratis Capai Rp 8,2 Triliun

IHSG Diprediksi Capai 8.000 pada HUT RI ke-80